Merakit Booster untuk Pemancar Mini Ronica SC-197

Pada proyek pemancar mini FM Ronica SC-197 (http://3lektronika.blogspot.com/2012/05/pemancar-fm-500-mwatt-ronica-sc-197.html) diperoleh daya output berkisar antara 250 hingga 500 miliwatt, tergantung frekwensi kerja yang dipilih dengan memutar inti koker oscilatornya. Perbedaan daya yang tidak merata tersebut disebabkan pemancar ini tidak broadband, sehingga pada frekwensi tertentu sinyalnya sangat kuat, dan pada frekwensi lain sinyal keluarannya melemah. Ini hal yang wajar terjadi pada pesawat pemancar yang tidak broadband.

Pada kesempatan lain saya mencoba menambahkan 1 tingkatan penguat lagi yang berbasis transistor 2SC1970 (untuk selanjutnya cukup disebut dengan C1970), dengan harapan kisaran daya yang dikeluarkan diatas 1000 miliwatt.
Saya menggunakan skema dasar yang berasal dari datasheet transistor ini, dipadukan dengan skema yang banyak beredar di internet, dengan sedikit variasi hasil coba-coba saya sendiri.
 
Pada titik RF-IN yang dighubungkan dengan output dari pemancar Ronica tidak saya kopel dengan trimmer, dikarenakan output pada PCB Ronica sudah menggunakan kopling trimmer (silakan dilihat skema pada artikel yang terkait).

Sebagian besar lilitan pada booster ini merupakan koil berinti udara dengan diameter 6 mm, dan diameter kawat 0.8 mm. Pada basis C1970 dihubungkan ke ground melalui sebuah RFC pabrikan sebesar 47 uH. Wujudnya bisa yang menyerupai resistor atau berupa pentol. Ada baiknya pada kaki yang terhubung ke ground diselipkan sebuah ferit bead kecil.
Untuk RFC (RF choke) yang menghantarkan arus dari supply 12 volt saya buat sendiri dari kawat 0.1 mm digulung penuh pada resistor 100 ohm. Gulungan kawat tersebut terhubung secara paralel dengan resistor yang menjadi wadah gulungannya. Jadi ujung-ujung kawan harus terlebih dulu dikerik sebelum disolder pada kaki-kaki resistor tersebut.

Koil yang terhubung pada kaki kolektor, yang akan membawa sinyal RF keluar dari C1970 -merupakan koil yang terpenting pada rancangan booster 1 watt ini. Dari beberapakali percobaan saya mendapati bahwa untuk range frekwensi broadcast, transistor C1970 akan menghasilkan daya terbaiknya jika koil output tersebut terdiri atas 7 lilitan yang dibuat renggang seperti tampak pada foto berikut ini.

Tampak booster 2SC1970 dari dekat. Di latar belakang tampak sirkuit pemancar Ronica SC-197 dalam 1 box.

Pada saat membuat koil tersebut tidak mengapa jika dibuat rapat. Namun pada saat tuning nantinya coba perhatikan daya output nya ketika koil tersebut sedikit demi sedikit di renggangkan.

Tiga koil 5 lilitan beserta kapasitor-kapasitor disekitarnya merupakan Low Pass Filter (LPF) yang berfungsi untuk meredam sinyal harmonik sebelum sinyal out dihubungkan dengan antena. Kapasitor sebesar 56 pF pada sirkuit LPF ini bisa diganti dengan 2 kapasitor sebesar 27 pF yang diparalel.

Booster C1970 dirakit secara Manhattan Style, pada PCB polos yang "diukir" dengan pengebor PCB. Sebagai pendingin transistor saya gunakan sirip pendingin bekas prosesor komputer yang dibelah menjadi dua (hanya dipakai setengahnya).

HASIL UJICOBA

Saat tuning, saya men-trim ulang semua trimmer. Mulai dari trimmer yang berada pada PCB Ronica hingga trimmer terakhir yang terdapat pada booster.
Saya ingin tahu berapa daya maksimal yang bisa dihasilkan pemancar ronica plus booster C1970 ini pada frekwensi berapapun.
Dari 3 kali pengalaman merakit booster berbasis C1970 catatan rekor yang pernah saya dapatkan sungguh diluar dugaan. Boleh percaya, boleh tidak; saya pernah mendapatkan angka 5 watt pada frekwensi 94.1 mHz dengan booster C1970. Karena hal ini jarang terjadi, saya sempatkan ambil foto pada saat angka tersebut saya dapatkan.
Biasanya output yang bisa saya peroleh dengan final C1970 berkisar antara 750 mW sampai 2 watt saja. Datasheet transistor inipun mencantumkan angka antara 1 sampai 1.2 watt sebagai output standar pada frewensi 175 mHz. Namun demikianlah dunia RF bagi saya, seringkali timbul hal-hal diluar dugaan. Baik yang menyenangkan maupun tidak.

Saat ujicoba
Angka rekor dari final 2SC1970
Pemancar plus booster 1 watt siap dikirim pada pemesan
---oOo---

16 komentar:

  1. daya pancar pirang kilo ki kang? solotigo isih ono pcb mini fm ra kang?

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. TX yg ada di gbr itu udah lama, pesenan orang. Hehe.. udah lupa harga nya. Tp ya kira2 harga onderdil, box (pd saat itu) dll, plus sedikit ongkos kerja & ongkir gitu deh.

      Hapus
  3. Balasan
    1. booster nya aja, apa tx plus booster sdh dlm box spt pd gambar? Silakan SMS ke saya, biar cepat responnya.

      Hapus
  4. mas rio tolong sekema power suply nya kirim ke emailku asucipto@gmail.com

    BalasHapus
    Balasan
    1. Power suply-nnya saya pakai bekas PSU komputer saja koq.

      Hapus
  5. pakai dummy load tidak waktu ukur powernya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya, laludiukur dgn menggunakan antena dgn hasil sama.

      Hapus
  6. mas kl misal 1970 di dorong dobel 2053 bisa ga mas??

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jika satu c2053 saja sdh cukup utk mendrive c1970/ c1971, kenapa harus dua?

      Hapus
  7. kalau lpf nya dihilangkan bagaimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Fungsi LPF adalah utk meminimalisasi frekwensi harmonic. Jika Anda sudah yakin pada bagian oscilator dan booster yg Anda rakit sudah bersih dari frekwensi harmonic, tidak apa bagian LPF nya dihilangkan.

      Hapus
  8. Kalau C1970 di ganti transistor mosfet IRFZ44N bisa ga mas?,,
    soalnya transistor IRFZ44N bisa buat penaik tegangan

    BalasHapus